Perancangan Lemari Penyimpanan APE (Alat Permainan Edukatif) Dengan Pendekatan Ergonomi Anak Usia Dini di Pos PAUD Fathonah, Desa Lengkong
Tim Anggota | |
---|---|
Ketua Anggota | Imtihan Hanom |
Anggota | Rizka Rachmawati |
Anggota Mahasiswa | Cresida Amnesti Sukma |
Mitra | Pos PAUD Fathonah |
Alamat Mitra | Jl. Ciganitri RT 02 RW 09 Desa Lengkong Kec. Bojongsoang |
Pos PAUD Fathonah yang berada di Desa Lengkong, Bojongsoang merupakan salah satu fasilitas belajar mengajar usia dini yang menggunakan dana dari hasil swasembada Desa Lengkong. Semua peserta didik tidak dikenakan biaya sekolah sehingga Pos PAUD Fathonah memberikan manfaat yang sangat besar bagi warga sekitar Desa Lengkong. Sistem pembelajaran di POS PAUD Fathonah sudah 100% secara tatap muka walapun pada masa pandemi Pos PAUD Fathonah juga menjalankan sistem pembelajaran online. Siswa dan siswi belajar secara langsung dimulai pukul 07.30 WIB sampai pukul 09.30 WIB. Setelah masa pandemi berlalu ternyata terjadi peningkatan jumlah siswa yang signifikan di tahun ajaran 2024-2025 ini. Jumlah siswa yang sebelumnya hanya sebanyak 53 siswa, bertambah sebanyak 20 siswa menjadi 73 siswa. Berdasarkan peningkatan tersebut maka tentunya banyak kebutuhan yang perlu ditambahkan dan dikembangkan. Salah satu kebutuhan siswa dan siswi terkait kegiatan belajar adalah mengenal APE (Alat Permainan Edukatif). APE yang ada saat ini disimpan pada lemari di masing-masing ruang kelas. Namun dari hasil observasi yang dilakukan, lemari penyimpanan APE dirasa masih belum sesuai kebutuhan. Lemari yang terlalu tinggi dan tidak tertutup membuat APE susah di raih oleh anak usia dini. Siswa sebaiknya dapat menjangkau APE dengan kemampuan sendiri sebagai bentuk pengembangan kemandirian. Lemari yang terbuka juga berpotensi membuat APE mudah hilang. Ukuran lemari yang terlalu besar membuat ruangan kelas terkesan sempit yang tentunya berdampak pada kenyamanan didalamnya. Selain itu, kondisi lemari yang sudah kurang baik terlihat dari banyaknya bagian sambungan yang sudah terlepas memberi ketakutan kepada pengguna ruang kelas.
Kondisi Eksisting Lemari Penyimpanan
Solusi dari permasalahan yang ditemukan di ruang kelas Pos PAUD Fathonah adalah membuat lemari penyimpanan APE yang disesuaikan terhadap kebutuhan penguna. Dari hasil wawancara dan observasi maka disimpulkan beberapa kebutuhan pengguna antara lain; Lemari yang mudah dijangkau anak usia dini, lemari yang dapat membuat APE tidak berantakan, lemari yang memiliki penutup sehingga APE tidak kotor dan rentan hilang. Lemari dibuat menggunakan bahan yang memiliki ketahanan terhadap suhu lembab dikarenakan lokasi Pos PAUD Fathonah berada di pinggir sungai. Lemari juga dilapis dengan bahan yang tidak berbahaya untuk anak anak usia dini (tidak beracun, tidak gampang terbakar, tidak keras, dan lainnya). Perancangan lemari juga tidak terlepas dari pemahaman mengenai pembagian jenis-jenis APE yang ada di Pos PAUD Fathonah. Alat permainan edukatif sendiri terdiri dari berbagai macam jenis permainan dimana pengelompokan untuk penyimpanannya menjadi peting agar tidak tertukar maupun tercecer (Aryono & Purbowaskito : 2018). Dengan begitu, ketika siswa hendak melakukan pembelajaran melalui APE maka lemari penyimpanan mempermudah kegiatan tersebut.
Proses pertama setelah dilakukan analisa terkait permasalahan yang ada di ruang kelas Pos PAUD Fathonah, maka tim membuat desain lemari APE. Setelah gambar kerja selesai dan sudah melalui tahap revisi, maka proses lanjut untuk pembuatan lemari APE 1:1. Selama proses pembuat ditemukan juga permasalahan mengenai seringnya APE hilang karena tercecer atau tidak disimpan pada tempatnya kembali. Untuk itu lemari dibuat dengan dilengkapi rak agar bisa dilepas pasang sebagai solusi mempermudah pengambilan dan penyimpanan APE. Material dari lemari dibuat menggunakan Particleboard yang dilapis HPL foil berwarna putih agar lemari berwanra netral. Untuk rak penyimpanan menggunakan material plastik berwarna warni sehingga memiliki bobot ringan namun memiliki ketahanan yang cukup baik. Sistem sambungan dari material ini menggunakan sistem sambungan dowel, paku, baut, dan las.
Gambar Kerja
Foto Kegiatan Serah Terima